Pengembangan Sistem Monitoring Lingkungan Kandang Ayam Broiler Menggunakan NodeMCU ESP32

Faktor lingkungan seperti suhu, kelembaban, dan kadar amonia merupakan parameter krusial yang memengaruhi produktivitas ayam broiler. Kondisi yang tidak ideal dapat menghambat pertambahan bobot badan ayam akibat terganggunya metabolisme tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menguji sistem monitoring lingkungan kandang ayam secara real-time berbasis Internet of Things (IoT). Sistem ini dirancang menggunakan mikrokontroler NodeMCU ESP32 yang terintegrasi dengan sensor DHT11 untuk mengukur suhu dan kelembaban, sensor MQ-135 untuk kadar amonia, dan sensor Anemometer untuk kecepatan angin. Notifikasi peringatan dikirimkan melalui aplikasi Telegram ketika parameter lingkungan melebihi ambang batas yang telah ditentukan. Pengujian fungsionalitas sistem menunjukkan tingkat keberhasilan 100% dalam pengiriman notifikasi peringatan. Hasil pengujian akurasi sensor yang dibandingkan dengan alat ukur standar menunjukkan rata-rata galat (error) pengukuran suhu sebesar 0,73%, rata-rata perbedaan absolut kecepatan angin 0,1 m/s, dan keberhasilan 100% pada pembacaan sensor amonia. Meskipun sensor kelembaban menunjukkan galat rata-rata yang cukup tinggi sebesar 14,58%, sistem ini terbukti dapat diimplementasikan sebagai solusi monitoring yang efektif untuk membantu peternak menjaga kondisi kandang secara optimal.